Share

10. Sumpah

[POV Adrian]

-----

Semua ini hanya formalitas. Kapanpun, dimanapun dia mau, dia bisa melakukan apapun tanpa izin.

Kasar dia menepis lenganku di atas pintu, membuka pintu mobil, lalu duduk di jok membanting benda itu.

Seperti kucing yang datang di tempat baru, hal pertama yang dia lakukan adalah mengendus. 

"Kau merokok?" Tuduhnya.

Pasti karena aroma rokok yang Alfred curi. Sialan, harusnya kuusir king kong itu pergi. Dia merusak suasana hati Fany dan aku yang menanggung  

"Alfred yang merokok."

"Kamu kira aku percaya?" Netra berbulu mata lentik menyeran

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status