Share

Chapter 38

Hola, Happy reading and enjoy!

Chapter 38

Ares membopong Vanya yang tertidur selama perjalanan dari sekolah menuju tempat tinggal mereka. Di elevator yang bergerak ke atas beberapa kali Ares memandangi wajah Vanya yang terlelap dengan ekspresi cemberut, tetapi tetap terlihat manis dan cantik. Juga menggemaskan.

Kalau dipikir-pikir, Ares tidak pernah menyangka jika gadis bandel yang penuh akal licik itu sekarang menjelma seperti seekor kucing jinak di pelukannya setiap malam tanpa ada lagi ketegangan di antara mereka.

Setelah merebahkan tubuh Vanya di tempat tidur, Ares pergi ke dapur untuk menyeduh kopi dan tidak berselang lama Evan meneleponnya lalu sekitar sepuluh menit Evan tiba di sana.

"Bagaimana kabar Mama?" tanya Ares ketika jarak adiknya semakin mendekat.

"Mama mengeluh padaku, kau sekarang jarang mengunjunginya dan jarang menelepon."

"Aku sangat sibuk belakangan ini."

Evan mengedikkan bahunya dan menarik lengan kemejanya ke atas lalu meraih sebuah gelas dan mengisinya de
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Nugraha Nursyamsi
dah mulai seru ini cherr duble up dong please...
goodnovel comment avatar
Elly theo
Nah kan rasain kamu ares, udh terjebak permainan sendiri
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status