Share

Bab 10

"Nay, ayo kita pulang. Tinggalkan laki-laki yang tidak bertanggung jawab itu." Tiba-tiba saja ibu mertua sudah masuk ke kamar tanpa mengucapkan salam terlebih dahulu. Kedatangan beliau telah membuat kami berdua sangat kaget. Karena tidak ada angin tidak ada hujan, tiba-tiba saja beliau ingin menjemput Naya, istriku.

"Untuk apa Naya pulang ke rumah sementara Naya punya suami, biarlah Naya disini saja. Tugas istri hanya tunduk dan patuh kepada suami. Jadi kemana saja mas Bayu pergi, Naya akan selalu ikut untuk mendampinginya, Bu." Ucap Naya berusaha membela aku sebagai suaminya.

"Suami yang bagaimana sekarang yang wajib kita patuhi? Kamu menyiksa diri, Nay. Lelaki benalu seperti itu kamu bela? Naya ... Naya. Kau sudah di guna-gunai sama parasit itu. Percaya sama Ibu. Anak itu hanya menjadi sampah saja dalam rumah tangga kalian."

Hinaan ibu mertua entah yang keberapa kali tetap saja ku terima dengan lapang dada.

"Selama ini Naya tidak pernah merasakan jika mas Bayu sebagai sampah, Bu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status