Share

Bab 956

Author: Russel
Mendengar Fauzi menyebut Keluarga Rajendra Kuno, wajah Afkar menegang. Dia mengakui Keluarga Rajendra Kuno mengingatkannya pada dendam dan mimpi buruk.

Setidaknya bagi Afkar sekarang, begitu orang lain mengetahui hubungannya dengan Keluarga Rajendra Kuno dan kabar ini tersebar, dia pasti akan tertimpa masalah besar.

Melihat ekspresi Afkar, Fauzi tersenyum dan berujar, "Afkar, aku paham. Aku nggak akan bertanya tentang hubunganmu dengan Keluarga Rajendra Kuno lagi."

Kemudian, Fauzi meneruskan dengan ekspresi serius, "Kamu nggak usah gugup. Aku nggak akan beri tahu siapa pun tentang masalah ini. Selain itu, aku nggak akan mengkhianati adik angkatku demi menyanjung Keluarga Rajendra Kuno atau karena takut kepada mereka."

Fauzi menambahkan, "Aku bisa beri tahu kamu sebenarnya aku juga disokong kelompok berkuasa yang nggak kalah hebat dari Keluarga Rajendra Kuno. Jadi, kamu tenang saja."

Afkar menarik napas dalam-dalam. Dia terdiam sejenak sebelum mengangguk dan menimpali, "Kak, aku percaya
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1294

    Melihat meja kayu dan paku baja yang panjangnya lebih dari 10 sentimeter, wajah Kento terlihat agak pucat. Memukul paku baja dengan tangan kosong, tentu saja dia bisa. Namun kalau caranya seperti yang dilakukan Afkar, dia bahkan tidak berani memikirkannya.Afkar tersenyum sinis. Nada suaranya penuh ejekan dan hinaan ketika bertanya, "Kenapa? Ahli bela diri Sakura, apa kalian takut? Aku sudah mengikuti gerakan kalian lho, tapi kalian malah nggak berani melakukan hal yang sama denganku?"Begitu Afkar selesai berbicara, penonton yang menyaksikan mulai merasa puas dan bangga."Benar. Mana semangat bela diri kalian?""Hahaha .... Lihatlah pengecut-pengecut Sakura ini. Ketakutan semua!""Sekarang, kalian sudah tahu betapa hebatnya seni bela diri Yanura, 'kan? Masih mau sok-sokan lagi?""Ketemu orang hebat dari Yanura, para pengecut Sakura ini langsung keok!""Wah, pemuda ini luar biasa. Dia bisa pukul paku baja dengan tangan kosong. Ternyata drama-drama televisi masih lebih rendah dari kenya

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1293

    Kento berkata, "Orang Yanura, ayo. Tadi, ahli bela diri kami menahan pukulan batang baja dengan tulang dan ototnya. Kamu harus melakukan hal yang sama."Saat mengatakan itu, tatapan Kento menyiratkan niat jahat. Dia berencana memberikan pukulan keras pada Afkar nanti. Setidaknya, dia ingin mematahkan tulang belakang orang Yanura itu.Hanya saja begitu Kento selesai berbicara, dia merasa tangannya mendadak terasa ringan. Sekejap kemudian, batang baja itu dengan jelas jatuh ke tangan Afkar.Afkar berujar, "Biarkan aku yang melakukannya sendiri!"Membiarkan orang Sakura memukul dirinya? Meskipun mereka tidak bisa melukai dirinya, Afkar tetap tidak terima ....Klang!Setelah mengatakan itu, Afkar langsung memegang batang baja dan memukulkannya ke kepalanya dengan keras. Batang baja yang keras itu bisa-bisanya ... putus begitu saja.Para ahli bela diri Sakura awalnya mengira Afkar akan mempermalukan dirinya sendiri. Kini, mereka sendiri malah terkejut, seolah-olah ada yang mencekik tenggoro

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1292

    Melihat sikap para ahli bela diri Sakura ini, Afkar merasa bahwa jika dia tidak naik ke panggung untuk bertanding, sepertinya masalah ini tidak akan selesai.Awalnya, Afkar hanya ingin pergi begitu saja. Tidak disangka hanya karena satu kalimat, para ahli bela diri ini tidak berhenti. Mereka bahkan ingin Felicia mendaftar di klub bela diri mereka? Hehe. Ini sungguh konyol.Sementara itu, banyak orang di kerumunan mulai memberi dukungan kepada Afkar, setidaknya dalam bentuk kata-kata. Bagaimanapun, mereka sama-sama adalah orang Yanura. Sebelumnya, para pengecut Sakura ini sudah meremehkan seni bela diri Yanura, bahkan menyebutnya sebagai gerakan indah tanpa kekuatan. Ini sudah membuat banyak orang kesal.Hanya saja, mereka melihat sendiri para ahli bela diri ini memukul batang baja dan menghancurkan batu granit. Orang-orang Sakura ini tampaknya cukup hebat, jadi mereka hanya bisa marah dalam hati dan tidak berani banyak berbicara.Ketika ada yang mulai bersuara, kerumunan pun langsung m

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1291

    Kemudian, ahli bela diri itu mengeluarkan teriakan keras dan melayangkan beberapa pukulan berturut-turut. Dia langsung menghancurkan beberapa batu granit. Adegan ini memang cukup menakutkan sehingga memicu teriakan dan sorakan dari kerumunan yang menonton."Gila! Ternyata dia cukup hebat juga?""Batang baja itu asli ya?""Batu granitnya juga asli, bukan properti biasa."Apalagi ketika para ahli bela diri Sakura dengan sengaja melemparkan batang baja ke arah kerumunan, hal itu makin memicu keributan.Pria yang sombong tadi sangat puas dengan reaksi yang ada. Dia berbicara dengan bangga, "Kalian semua lihat, 'kan? Kalau kalian bergabung dengan klub bela diri kami, suatu hari nanti kalian juga bisa menjadi seperti ini."Saat itu, Afkar hanya melirik dengan tidak tertarik dan berkata kepada Shafa, "Shafa, ayo kita makan."Shafa membalas dengan senyum ceria, "Papa, sebentar lagi. Mereka cukup menarik."Felicia berujar sambil melirik Afkar dengan tatapan tidak puas, "Shafa suka nonton pertun

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1290

    Hari itu, Afkar akhirnya menerima jawaban dari Ketua Sekte Surya Rembulan. Hanya ada satu kalimat yang dia dapatkan, yaitu menunggu dua atau tiga hari lagi. Setelah itu, Evan akan kembali menghubunginya.Setelah keluar dari Perusahaan Keamanan Surya Rembulan, Afkar duduk di dalam mobil dan memandang gedung itu. Sorot matanya cukup sulit dipahami.Afkar tahu bahwa Sekte Surya Rembulan pasti akan mengirimkan orang untuk bertemu dengannya. Namun setelah itu, mereka tidak lagi membicarakan syarat-syarat kerja sama.Hal ini membuat Afkar menyadari bahwa dia sepertinya sedang berurusan dengan kekuatan besar yang tidak mudah untuk diajak bernegosiasi. Jika mereka tidak membicarakan syarat-syarat kerja sama, itu menunjukkan apa?Itu berarti Sekte Surya Rembulan merasa tidak perlu repot-repot. Mereka merasa bahwa segala sesuatu sudah berada dalam kendali mereka.Namun, Afkar tidak berniat mundur. Melawan Keluarga Rajendra dunia misterius adalah tanggung jawabnya. Selain itu, dia juga masih memi

  • Bangkitnya Naga di dalam Tubuhku   Bab 1289

    Namun, aturan seperti ini juga memiliki beberapa celah dan beberapa kondisi yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah selama tidak menggunakan energi sejati, Penjaga Keseimbangan tidak akan mendeteksi tindakan tersebut. Kedua, kalau lawan memiliki kekuatan lebih tinggi daripada diri sendiri, aturan ini tidak berlaku.Selain itu, kalau diri sendiri diserang oleh lawan, membalas serangan juga diperbolehkan. Jadi, Afkar tidak akan takut dengan Xavier di hadapannya.Xavier adalah seorang pesilat tingkat inti emas sehingga kekuatannya lebih tinggi daripada Afkar. Apalagi, dialah yang menyerang duluan. Afkar bisa dengan bebas membalas tanpa rasa khawatir. Meskipun berada di tingkat inti emas tahap awal, dengan mengeluarkan seluruh kekuatannya, Afkar tetap tidak takut untuk melawan pesilat tingkat inti emas tahap akhir.Hanya saja pada saat itu, ponsel satelit yang digunakan untuk menghubungi Sekte Surya Rembulan kembali berdering."Suruh anak muda itu tunggu dulu. Beri tahu dia kalau aku mas

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status