Share

Bab 110. Audrey’s Anger II

Suara makian Audrey begitu keras pada Xander yang berdiri di hadapannya. Wanita itu memukul-mukul dada bidang Xander sekuat tenaga. Tampak jelas amarah Audrey begitu membakar dan tak bisa terkendali. Makian dan umpatan terus lolos di bibir Audrey. Emosi dalam diri benar-benar telah tersulut kala mengingat jenis obat yang diminumnya adalah obat penguat kandungan. Segala rasa campur aduk dalam hatinya membuat dirinya tak bisa memadamkan api kemarahan.

“Audrey, tenangkan dirimu.” Xander menangkap kedua tangan Audrey dengan satu tangannya, berusaha membuat Audrey untuk mengendalikan dirinya.

“Jawab aku! Obat apa itu, Sialan!” teriak Audrey dengan mata memerah menahan air mata.

Xander mengembuskan napas panjang seraya memejamkan mata lelah. Xander memiliki alasan khusus kenapa tidak langsung memberitahukan Audrey tentang kehamilan wanita itu. Salah satu alasannya, Xander yakin kalau Audrey pasti mengamuk. Dan terbukti dugaan Xander menjadi kenyataan.

“Audrey, dengarkan aku dulu.” Xander me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status