Share

Malam yang Aneh

"Ma, boleh aku minta sesuatu?" Rani berusaha menggapai sang mama, yang jaraknya berdiri tak jauh dari tempatnya.

"Ya, sayang. Anything," Cahaya mendekati putri semata wayangnya

"Malam ini aku mau tidur sendirian di kamar. Mama sama bik Ratih di kamar lain aja. Boleh, yah, ma? Nanti kalau ada apa - apa aku pasti teriak, kok," Kekeh Rani tak seperti biasa, ia tampak seperti remaja yang sedang jatuh cinta.

"Tumben? Kenapa tiba - tiba anak gadis mama begini? Kayak ada yang aneh?" goda sang Mama. Putrinya ini selalu takut di tinggalkan sejak musibah kecelakaan itu.

"Ciye ... kenapa non? Ada apa?" timpal bik Ratih

"Iih ...," wajah Rani tampak merona, ia tutup wajahnya dengan kedua tangan mulusnya.

"Yaudah, mama sama bik Ratih pesen satu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status