Share

41. Mengharap Restu

Shesa hanya bisa terdiam saat Minggu pagi Alvin mengajaknya untuk bertemu dengan keluarganya. 

"Ayo, masuk," ajak Alvin saat mereka tiba di rumah besar itu. "Nggak apa-apa, semua terkendali," ujar Alvin tersenyum lalu merangkul kekasihnya itu.

Suami-istri itu sedang berbincang-bincang di sebuah taman yang asri, dua cangkir teh dan beberapa bakery menemani mereka pagi itu.

"Pa, Ma," sapa Alvin.

Paula dan Budiman Atmaja menoleh kepada asal suara, tidak nampak sedikit senyum pun yang menyambut kedatangan Alvin dan Shesa.

"Ma, gimana? udah enakan?" tanya Alvin sambil menautkan kedua pipinya.

"Kamu kemana aja?" tanya Paula tanpa menjawab pertanyaan Alvin. 

Mata Paula beralih pada Shesa, "ini sekretaris kamu itu, kan?" 

"Ini Shesa, pacar aku dan sekretaris aku juga, Mama sudah pernah bertemu, Papa juga sudah sering bertemu bahkan papa suka cara Shesa dalam mengerjakan pekerjaannya, iya kan Pa?" Alvin merengkuh

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Widya Nur Kartika Dewi
good alvin saatnya bertindak tegas ayo cepat nikahi sesha tak usah ulur waktu lgi
goodnovel comment avatar
Puput Gendis
ko deg2 tkut gagal nikah gra2 soraya bikin ulah nanti......
goodnovel comment avatar
aryu key
semangat sa,...semoga berhasil
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status