Share

Bab 24

"Ah segarnya, habis mandi."

Kini Maura sudah terbaring di atas ranjangnya. Pulang dari jogging tadi Maura langsung saja mandi. Tubuh gadis itu terasa sangat lengket. Mandi sehabis olahraga sangatlah menyegarkan tubuh. Badannya terasa segar dan fresh. Sesuai dugaan Maura juga, punggung gadis itu yang tadi pagi terkena bola basket kini sudah tidak sakit lagi.

"Untung saja, tidak keras tadi lemparannya. Kalau keras, bida patah tulang aku tadi."

Sambil bermalas-malasan sehabis mandi, Maura juga sembari memainkan ponselnya.

Ting!

"Ada apa ya, dia menghubungiku hari ini?"

Tiba-tiba saja sebuah notifikasi pesan masuk di ponselnya. Maura sudah sempat membaca siapa orang yang mengiriminya pesan barusan. Orang itu adalah Jevan.

Jevan:: Sore nanti bisa antarkan aku membeli kado untuk adikku?

Maura tak langsung menjawab pesan yang barusan Jevan kirimkan. Gadis itu masih menimang-nimang jawaban apa yang akan Maura berikan pada Jevan. Gadis itu bingung, Maura sebenarnya tak ada niat untuk m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status