Share

Sadness

Aku membuka mata pelan. Kepalaku terasa pening setelah berusaha mengingat kejadian di penthouse Axe. Dua orang pria asing berpenampilan seram menatapku sinis. Mereka mengancamku hingga berdiri di sudut lift penuh ketakutan. Aku sempat melihat mereka tersenyum miring sebelum akhirnya tidak sadarkan diri, dan ketika aku terbangun. Aku menyadari tangan dan kakiku terikat di atas sebuah blankar berkarat. Langit – langit di ruangan ini juga terlihat tak terawat. Beberapa kotoran dan warna usang di dinding menandakan aku berada di sebuah bangunan tak terpakai. Apa Axe menculikku sampai di sini? Why?

Aku terhentak dari pikiran kosongku saat mendengar suara derap kaki beberapa orang mulai mendekat. Napasku menderu waspada ketika pintu itu terdobrak keras, menampilan beberapa orang dengan topeng menutup wajah mereka. Salah satu dari mereka mengangkat daguku kasar. Mata cokelat kelamnya menatap penuh dendam padaku.

“This is my luck. Aku sudah lama menanti hal ini. Take my revenge to him
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status