Share

56

Endang baru saja memarkirkan motornya, dia tak menyadari seseorang berlari ke arahnya sambil memeluknya tanpa ampun, Endang sampai terjatuh dari motornya sendiri, sedangkan motor itu menimpanya. Kesadaran Endang belum pulih, saat dia merasa cambang kasar bergesekan dengan pipinya. Sial berkali-kali, ditimpa motor, dan ditimpa tubuh besar yang baunya ampun di hidung.

"Akhirnya kita bertemu, Endang. Siang malam aku merindukanku, tapi istriku merantaiku seperti gajah. Tapi, sekarang takkan ada yang memisahkan kita, aku mencintaimu, Endang. Aku menunggu saat-saat seperti ini, aku sudah tak waras karena terus saja memikirkanmu."

Endang merasa perutnya bergejolak mual, aroma tak sedap dari mulut itu membuatnya ingin muntah, dia berusaha menyingkirkan Luqman yang terus saja meracau mengungkapkan cintanya.

"Minggir!" Endang menendang selangkangan Luqman, pria itu mengaduh kesakitan. Keributan itu mau tak mau memancing para tetangga, mereka keluar dari rumah, dan sebagian terpaksa bangun dari
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (8)
goodnovel comment avatar
Nur Inayah
endang udah gila,sangat menakutkan punya tetangga wanita kayak gitu,menghalalkan segala cara untuk dapat yg diinginkan,untung keke bisa nahan emosi,kalo aku mah udah tak bejek2 itu endang hehehehe
goodnovel comment avatar
gmf macrofun
keke ketagihan,, hahhaaa,,
goodnovel comment avatar
Yunarni Anyun
cepetan up lagi dong ,lemes bestie, nungguin up-nya lama
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status