Share

Paksaan Ibu

Margaretha mendengus kesal. "Marsya mengundur kepulangannya." Brian pun seketika terkejut saat mendengar jawaban ibunya.

"Kenapa."

"Entahlah. Kalau begini caranya, kita yang akan kerepotan," ucap Margaretha. Ia duduk sambil bersandar dan melipat kedua tangannya.

Brian menarik kursi lalu duduk berhadapan dengan ibunya. "Kenapa mamah harus secemas itu, jika hanya karena dia mengundurkan kepulangannya?"

Margaretha menatap Brian. "Apa mamah tidak salah dengar, kami bertanya tentang hal itu?"

"Lalu apa yang harus kita lakukan? memaksanya untuk segera pulang? itu tidak mungkin kan?" Margaretha terdiam, karena memang benar apa yang dikatakan Brian. "Sudahlah mah,

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status