Share

Bab 17 - Salah Satu Teman Tidur

Bulan madu yang diinginkan Keenan sebagai waktu istirahatnya, nyatanya tak berjalan baik. Tiada hari tanpa perdebatan, meski hal kecil sekali pun. Emily selalu berbuat ulah bagaimana pun keadaannya. Namun sekarang, Keenan berpikir untuk memperbaiki hubungannya dengan wanita itu. Mereka perlu bicara berdua dan saling mengenal.

"Hei, tempat ini bagus juga. Kenapa kau tidak memberitahuku kemarin? Javier pasti sangat senang kalau ke sini."

Keenan menoleh dan melihat Emily yang sibuk memandangi sungai di atas jembatan kayu. Suara air yang mengalir terdengar jelas dan tampak sangat jernih terlihat. Ini juga tempat kesukaannya. Kakeknya yang dulu merawat taman ini dan membiarkan sungai mengalir sebagaimana mestinya. Ada juga beberapa bunga yang ditanam sekitar sungai. Rumput liar juga sudah dirapikan dan hanya pepohonan yang dibiarkan tetap hidup. Menjadi satu-satunya tempat untuk berteduh dari terik matahari.

"Kaumau berenang?"

Emily refleks menoleh. "Kau gila?"

Sungai itu tak terlalu leb
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status