Istri yang Tak Diinginkan

Istri yang Tak Diinginkan

last updateTerakhir Diperbarui : 2023-07-29
Oleh:  Rosa UchiyamanaTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
9.6
176 Peringkat. 176 Ulasan-ulasan
373Bab
1.3MDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Feli tak menyangka menikah dengan pria yang ramah dan baik seperti Archer adalah mimpi buruk baginya. Kata cinta yang keluar dari mulut pria itu hanya sandiwara belaka. Archer menikahinya demi membalas dendam atas kesalahan Feli tiga tahun lalu. Perlakuan dingin dan semena-mena suaminya membuat Feli berkali-kali mencoba lari dari jerat pernikahan itu. Feli tak tahan. Setiap harinya seperti berada di neraka. Namun, sekeras apapun Feli meminta dilepaskan, sekeras itu pula Archer 'menggenggamnya'. "Tidak ada perceraian. Kamu akan selalu ada dalam genggamanku, Feli, hanya untuk memastikan kamu tidak bahagia seumur hidupmu." -Archer-

Lihat lebih banyak

Bab 1

1. Malam Pertama

Feli beranjak dari tepian ranjang saat seorang pria berkemeja putih memasuki kamar mewah nan luas ini. Bibir Feli mengulas senyuman lebar. Menyambut pria itu yang sudah berganti status menjadi suaminya sejak siang tadi.

Dia Archer Space Ivander. Pria tampan berwajah campuran Indonesia-Rusia. Tingginya yang hampir mencapai 190 cm membuat siapapun yang ada di dekatnya seketika menciut. Archer disukai banyak orang karena sifatnya yang baik dan hangat.

Hal itu jugalah yang membuat rasa cinta di hati Feli untuk pria ini mengakar kuat di hatinya sejak beberapa tahun yang lalu.

“Archer, aku udah nyiapin air hangat buat kamu. Mau mandi sekarang?” tawar Feli.

Ia mendekati suaminya. Mengulurkan kedua tangan, berinisiatif untuk melepas kancing kemeja Archer. Feli ingin menjadi istri yang baik untuk suaminya ini.

Namun, saat jemari Feli baru membuka kancing teratas kemeja putih itu, tangannya tiba-tiba ditahan oleh Archer.

“Kamu pikir, aku menikahi kamu karena mencintaimu?”

Feli tersentak. Tatapan Archer mendadak berubah tajam dengan suaranya yang dingin. Tak ada lagi suara lembut dan tatapan hangat yang semula Archer tunjukkan padanya.

“Archer… apa maksud kamu? Bukannya sebelum kita menikah, kamu selalu bilang kalau kamu mencintai aku?”

“Lalu kamu percaya begitu saja?” Archer tersenyum samar, senyuman yang tampak sinis dan menakutkan. Ia maju perlahan, yang membuat Feli mundur secara spontan. “Naif sekali kamu, Feli. Seharusnya kamu nggak mempercayaiku sejak awal.”

Feli mendadak linglung. Ia menggelengkan kepalanya dengan cepat, mencoba menghalau rasa pusing yang tiba-tiba menderanya. Ada apa ini? Kenapa Archer berubah dalam sekejap?

“Jadi semuanya palsu?” gumam Feli, “sikap manis yang kamu perlihatkan sebelum menikah sampai pesta pernikahan kita siang tadi, semuanya hanya sandiwara?”

“Ya.” Archer berhenti tepat di hadapan Feli yang sudah terpenjara di dinding. Kedua tangannya tersembunyi di kantong celana.

“Aku bukan orang yang mudah melupakan kesalahan di masa lalu, Feli. Kekasihku cacat karena kamu. Apa menurutmu, aku mau mencintai orang yang sudah menghancurkan masa depan wanita yang kucintai?”

Feli membeku. Sudut hatinya terasa nyeri begitu mendengar Archer masih menyalahkannya atas kejadian tiga tahun lalu. Rupanya dendam itu masih ada. Archer masih membencinya. Feli merasa bodoh karena mudah terbuai dengan sikap dan ucapan manis Archer selama satu bulan terakhir ini.

“Lalu kenapa kamu mau menerima perjodohan ini, Archer? Kenapa kamu nggak nolak sejak awal?”

“Karena aku ingin memberi kamu pelajaran!”

“Pelajaran?” Feli tersenyum perih. “Maksudmu, kamu ingin balas dendam sama aku? Begitu?”

“Ya.” Archer menarik dagu Feli agar mendongak ke arahnya. “Kamu sudah menghancurkan masa depan Belvina, Feli. Kedua tangannya cacat dan ginjalnya rusak akibat ulahmu. Tiga tahun yang lalu kamu malah kabur seperti seorang pengecut, tanpa bertanggungjawab sedikit pun atas kesalahan yang kamu lakukan,” ujar Archer dengan suara dingin.

Feli terdiam. Tangannya terkepal di sisi tubuh sembari meremas kain pakaiannya. Ia tak bisa mengelak. Archer benar, memang dirinyalah yang menyebabkan Belvina cacat permanen. Perasaan bersalah itu masih menggelayuti hati Feli. Setiap saat dan setiap waktu selama tiga tahun ini.

Bahkan Feli merasa malu saat berhadapan dengan Archer seperti sekarang. Sejak kejadian tiga tahun yang lalu Archer sangat membencinya. Dan bodohnya Feli, ia percaya begitu saja terhadap sikap manis yang Archer tunjukkan di depan kedua orang tuanya saat perjodohan mereka yang dimulai sejak satu bulan lalu.

Tiga tahun yang lalu, Feli melakukan kesalahan yang membuat Archer marah dan berbalik membencinya. Feli tanpa sengaja menabrak Belvina—kekasih Archer. Akibat kecelakaan itu kedua tangan Belvina mengalami cacat permanen dan satu ginjalnya rusak. Belvina memiliki cita-cita ingin menjadi violinist terkenal. Namun, karena tangannya cacat, ia bahkan tak bisa memainkan biola lagi. Seumur hidupnya.

Feli sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf. Itu kecelakaan yang tidak dia inginkan dan tidak disengaja. Feli tidak mengerti kenapa Archer bisa semarah dan sebenci itu kepadanya. Padahal dulu mereka berteman baik.

“Makanya sekarang aku datang padamu, Feli. Aku nggak suka melihat kamu berkeliaran bebas, melakukan aktifitas sesuka hati dan menjalani karirmu sebagai seorang designer yang sukses.”

Rahang Archer berkedut. Raut wajahnya tampak mengeras.

“Sedangkan Belvina? Hari-harinya dia habiskan dengan meratapi nasibnya, tangannya cacat dan dia kehilangan cita-citanya jadi violinist. Aku rasa, kamu cukup pintar untuk menyadari siapa yang bersalah dalam hal itu.”

Mata Feli terpejam ketika Archer tak berhenti menyalahkannya. Pria itu seakan tidak pernah puas memojokkan Feli. Seolah-olah Feli adalah penjahat dan manusia hina yang paling berdosa di muka bumi.

“Jadi apa maumu sekarang?” Tenggorokan Feli tercekat. Ia memberanikan diri membalas tatapan Archer yang tengah menatapnya dengan penuh kebencian. “Apa aku harus memotong kedua tanganku juga, Archer? Begitu maumu?”

“Anak manja dan pengecut seperti kamu nggak akan sanggup melakukannya.”

“Kalau memang dengan memotong tanganku bisa membuatmu puas. Lakukanlah. Aku bukan anak manja dan pengecut seperti yang kamu kira.”

Archer mendengkus pelan. Ia menarik tangan Feli dan membawanya ke dekat ranjang. Tubuh Feli terhempas ke atas kasur. Feli mundur saat Archer mendekat dengan tatapan paling dingin yang pernah Feli dapatkan dari pria yang dulunya hangat dan humble itu.

Archer benar-benar berubah. Feli tak mengenali sosok di hadapannya ini. Selain wajahnya yang semakin tampan dan maskulin, sifat Archer benar-benar berbeda. Dan Feli tahu, kesalahan yang ia perbuatlah yang menyebabkan Archer berubah jadi sosok yang tak berperasaan.

“Bukan tanganmu yang akan aku ambil darimu. Tapi kebahagiaan kamu.” Archer melepaskan dasinya. “Mulai hari ini status kamu sudah jadi istriku, Feli. Kebebasan kamu ada di tanganku. Aku yang akan mengendalikan kebahagiaanmu. Selama Belvina nggak bahagia, kamu pun nggak boleh bahagia.”

Feli tercenung. Ia tahu dirinya salah. Bahkan rasa bersalah itu semakin menggerogoti hatinya. Tetapi apakah harus ia diperlakukan seperti ini oleh Archer?

“Apa yang kamu lakukan? Menjauh dariku, Archer!” Feli beringsut mundur ketika Archer naik ke atas ranjang dengan bertelanjang dada.

“Apa yang akan aku lakukan?” ulang Archer, satu sudut bibirnya berkedut. Ia menarik kedua kaki Feli agar mendekatinya. “Tentu saja memberi orang tuaku cucu yang manis dan lucu dari menantu kesayangannya ini. Aku nggak mau mengecewakan mereka," ucap Archer, penuh intimidasi. Kata-katanya yang manis berbanding terbalik dengan ekspresinya yang kelam.

Feli menggeleng tak setuju. “Kamu memang suami aku, tapi aku nggak mau melakukannya dengan pria yang membenciku.”

“Sayangnya, kamu nggak bisa menolak.”

Feli berusaha menghindari Archer. Tangannya gemetar. Sorot mata pria itu masih sama tajamnya dengan tiga tahun lalu, saat Belvina terkapar bersimbah darah di tengah jalan. Lalu Archer menudingkan telunjuk ke arah Feli. Menyalahkan Feli atas semua yang terjadi kepada Belvina hari itu. Pertemanan Feli dan Archer hancur lebur. Yang tersisa hanyalah kebencian.

“Archer, aku mohon….” Feli berusaha memberontak ketika Archer memenjarakannya di atas kasur. Kedua tangan Feli terkunci di atas kepala oleh satu tangan Archer. “Biarkan aku menebus kesalahanku dengan cara lain.”

“Kamu terlambat, Feli.” Satu tangan Archer yang terbebas melepas paksa pakaian istrinya. “Kalau ingin bertanggungjawab, seharusnya kamu lakukan dari dulu. Bukannya malah lari seperti seorang pengecut!”

***

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

10
94%(165)
9
1%(1)
8
0%(0)
7
1%(1)
6
0%(0)
5
1%(1)
4
1%(2)
3
0%(0)
2
1%(2)
1
2%(4)
9.6 / 10.0
176 Peringkat · 176 Ulasan-ulasan
Tulis Ulasan
user avatar
Momof4 Blessing
ga ada yang gagal deh karya nya author satu ini,aku sukkkaaaaaaaa semua,tp dr kesemua yg sudah selesai ku baca,cerita feli n archer ini yg amat sangat memikat n kereeeeen bgt
2025-05-07 17:56:12
0
user avatar
Selphiie Anna
woke banget
2025-03-09 18:41:51
0
default avatar
sitimaharani1213
suka suka ............
2025-03-05 20:09:19
0
default avatar
firyalfaizah2502
bagus, sedih juga, cmn klw
2025-01-08 08:02:03
0
user avatar
sania
pengen tak jitakin si arsen , gelo
2024-11-07 17:11:51
0
user avatar
Ricka Mamie Davina
cerita nya bagus
2024-11-03 12:18:51
0
user avatar
Hanung Adja
menarik mulai baca ah ...
2024-09-20 09:18:47
0
user avatar
Pearly Felices
ceritanya bagus
2024-09-13 20:06:38
0
user avatar
Kamu Saudaraku
kepanjangan
2024-08-16 12:02:40
2
user avatar
H n H
mulai baca yah. sepertinya menarik novel nya... 19 Juni 24
2024-06-19 16:18:43
1
user avatar
Dengkor Pur
lumayan menarik
2024-05-31 07:46:12
0
user avatar
Asri Yati
menarik suka ceritanya
2024-05-19 08:52:10
1
default avatar
Siti Ahyati
ituh ko ngk bisa lajut cerita Giman cara biar bisa ke buka
2024-05-11 17:55:18
7
user avatar
Yannie Suryanie
cerita yg bagus
2024-05-07 22:53:36
1
user avatar
Anna Bonengka
goodnovel is the best
2024-04-08 20:57:52
1
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 12
373 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status