Share

Malam Pertama

Sudah selarut ini Raka masih terjaga menemani Adara yang tertidur pulas, ia sengaja memilih tidur di kursi supaya memberi kenyamanan untuk Adara.

“Kamu jangan sampai sakit Adara, aku tak mau kamu sampai kenapa-kenapa. Jika kamu sampai sakit, bagaimana dengan aku? siapa yang akan mengurusku nanti?” lirih Raka.

Ia tatap terus wajah Adara dari kejauhan, tampaknya kini Raka sudah timbul benih-benih cinta kepada Adara. Bagaimana bisa seprotektif itu jika ia tak memiliki perasaan kepada Adara.

Adara terjaga, ia bangun dan melihat dirinya sudah berada di dalam kamar. Adara mengedarkan pandangannya dan melihat Raka yang sedang tidur di sofa.

“Kenapa dia tidur di situ? nanti jika badannya sakit aku juga yang akan repot!” ujar Adara.

Ia beranjak dari ranjang menghampiri Raka. Adara duduk di samping Raka dan membangunkan nya dengan perlahan.

“Bangun, sebaiknya kamu pindah ke ranjang sana. Nanti jika kamu sakit badan, aku juga yang repot!” jelas Adara.

Raka masih tidur namun tangan Raka melingkar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status