Share

52. Rasa Kepuasan Diri

"Apa yang akan kau lakukan setelah ini, George?"

"Kita sudah mengetahui identitas mereka yang ternyata adalah kakak kelas kita yang sombong. Apa kita harus memberi mereka pelajaran?"

"Kita harus cepat mengambil tindakan!"

Tom melirik sahabatnya yang tengah menulis sesuatu di buku catatan berwarna kuning. Pemuda Owens tampak begitu menekuni kegiatannya itu tanpa memedulikan hal lain, termasuk ucapan temannya sendiri.

"George, apa kau mendengarkanku?"

Kesabaran seseorang ada di tingkat yang berbeda-beda, begitu pula dengan Tom yang sudah menunggu mulut George terbuka dan menceritakan masalah yang dihadapi olehnya. Namun, ia hanya diam.

Tidak tahukah Tom jika George mendengarkan semua perkataannya sejak awal? Hanya saja, George tengah menyusun strategi balas dendam terhadap orang-orang itu sehingga mengabaikan eksistensinya.

"Kau ini selalu bersikap seperti itu! Cobalah bercerita sesekali kepada kami, George! Aku dan Antonio dengan senang hati akan membantumu, kawan!"

Tom memang tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status