Share

Cinta Cita ~ 38

“Kalau sampai setahun aku dianggap belum mumpuni, apa aku nggak boleh balik ke Singapur?”

Cita duduk di karpet, sambil menekuk kedua kakinya ke atas. Menatap Harry yang duduk bersandar di tempat tidur. Sementara Sandra, masih sibuk di depan meja rias dengan skincare-nya.

“Kenapa harus pesimis begitu?” Sandra melihat Cita lewat pantulan cermin meja riasnya.

“Karena, aku ngerasa kak Kasih nantinya ...” Cita menggeleng cepat. “Emang bang Awan masih ngasih izin kak Kasih kerja, kalau mereka sudah punya anak? Mami ngerti maksudku, kan?”

“Masih,” jawab Harry. “Tapi itu tadi, Kasih nggak akan bisa full ngurus perusahaan seperti kemarin-kemarin.”

“Kan, aku sudah curiga dari awal.” Cita berpikir, dirinya akan stuck di Jakarta dan tidak akan kembali ke Singapura. Harry menginginkan Kasih dan Cita bekerja sama, untuk mengurus perusahaan inti keluarga Lukito di Jakarta. “Mas Nando mendadak diutus ke Singapur, terus kita ada rapat di Palace High. Jangan-jangan, Papa sama pak Pras sudah rencanain s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Siti Juli
kok bikin nyesek
goodnovel comment avatar
Reni
Kalau aku yg berada di posisi Cita, mkn sdh lama aku pergi meninggalkan semuanya. menjauh sejauh mkn dan gk akan pernah kembali lg. Kamu hebat Cit ...
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
udah dapat bocorqn tentang suratnya tapi tetap nyesek aja pas baca lagi... gimana Cit? sekarqng puas kan Arya ga akan ganggu kamu lagi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status