Share

Bab 61. Pergilah mandi!

Mendengar semua kejadian di hadapannya, Xander memegang ulu hatinya yang mulai terasa sakit.

Pria itu menatap tajam ke arah Zavier, mengharapkan sang putra bijak menanggapi apa yang menjadi tanggung jawabnya.

Zavier, yang masih berusaha untuk menemukan kata-kata untuk merespons pertanyaan Nayla, terdiam oleh pengakuan Sefia.

Matanya beralih antara Nayla dan Sefia, mencoba memahami implikasi dari apa yang baru saja diungkapkan oleh Sefia.

Dia merasa hatinya berdenyut kencang, terasa seperti sebuah beban besar yang mendorongnya ke dalam keputusan yang sulit. Bagian dari dirinya ingin menolak pengakuan Sefia, menegaskan cintanya kepada Nayla. Tetapi bagian lainnya, yang terdalam, merasa bingung dan terombang-ambing antara dua perasaan yang bertentangan.

Sementara itu, Sefia masih berdiri di sana dengan wajah yang penuh dengan kepuasan. Tersenyum penuh kemenangan.

Dia merasa senang telah berhasil menempatkan dirinya sebagai pemenang dalam pertar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status