Share

15.Harnum Berladang

Hari itu, Harnum sedang sibuk menanam berbagai macam jenis sayur-mayur karena Albern memerintahkan padanya. Dan Harnum harus mengerjakannya seorang diri. Albern melarang Pak Toni dan Bu Mira agar tidak membantunya mengerjakannya.

Harnum yang kelelahan, terlihat sesekali beristirahat, tetapi, di saat dia sedang beristirahat maka Albern yang melihat itu akan marah besar dan mencaci makinya dengan melontarkan berbagai macam perkataan dan ucapan yang sangat buruk dan menyakitkan.

"Siapa yang menyuruhmu untuk beristirahat? Jangan bermalas-malasan kau! Di sini kau bukan tinggal gratis! Kau diberi makan dan tempat tidur. Jika kau mengontrak tempat tinggal di tempat lain dan juga makan, kau pasti dimintai bayaran, tetapi di sini tidak, kau gratis!" teriak Albern.

Harnum yang tengah beristirahat itu, seketika menatap wajah tampan, tapi menyeramkan milik sang King Mafia. Albern semakin bertambah emosi ketika Harnum malah menatapnya.

"Jadi ... kau harus tahu diri! Dasar wanita jalang! Kau benar-b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status