Share

Bab 44

"Kamu mau menjadi sekertarisnya Anton?"

Grita terdiam, ia sangat terkejut. Namun dalam hati Grita juga merasa senang karena ia tak perlu lagi memikirkan cara untuk menjadi sekertaris Anton karena malah ada menawarkan langsung kepadanya. Ini kesempatan emas dan Grita tak akan membuangnya.

Tapi Grita penasaran kenapa dari sekian banyak pekerja yang ada malah ia yang diminta untuk menjadi sekertaris Anton.

"Tapi kenapa saya, Pak?" tanya Grita penasaran.

"Seperti yang sudah saya jelaskan tadi, kamu orang yang disiplin dan pekerja keras."

Grita tidak menjawab.

"Saya tidak akan memaksa, tapi saya harap kamu memberikan jawaban saat ini juga karna saya tidak bisa menunggu," ucap Wildan.

Grita sudah menentukan jawabannya.

"Baik, saya mau."

Wildan tersenyum simpul lalu mengambil ponselnya dan mengetikkan sesuatu lalu mengirimnya pada seseorang. Grita tentu saja tidak akan menolak tawaran emas ini. Ini adalah yang Grita inginkan, semuanya terasa mudah.

Langkah awalnya sudah dimulai, saatny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status