Share

Perang Dingin

Ruang makan terasa begitu hening dan mencekam meski ada sepasang pengantin baru yang duduk di ruangan itu. Perang dingin masih berlangsung, tidak ada yang ingin mengalah. Tapi keheningan langsung pecah begitu saja saat tidak terduga Reynard muncul di ruang makan rumah Rafael!

“Hai, Kirei! Apa aku boleh ikut makan malam disini?” tanya Reynard, mengabaikan Rafael, padahal sebenarnya yang memiliki rumah ini adalah Rafael tapi kenapa adiknya malah minta ijin pada Kirei? Rafael tidak dianggapkah? Kurang ajar!

“Tentu saja boleh. Makanlah. Tapi aku tidak tau apa masakanku akan cocok dengan selera kamu atau tidak.”

“Kamu masak sendiri?” tanya Reynard takjub.

“Iya.”

“Wah! Rafa sungguh beruntung dapat menikah denganmu! Ahh! Andai saja kamu menolak menikahi Rafa aku pasti akan langsung mengincarmu! Kamu memang calon istri idaman!”

“Rey!” tegur Rafael dengan wajah marah.

&ldq

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Nur Janah
di part ini aku ga suka sama sikap Kirei yang menurut ku sangat kekanak kanakan
goodnovel comment avatar
Cyya Yaya
kirei kebiasaan ya omongan kamu selalu membuat Rafa marah
goodnovel comment avatar
Cyya Yaya
maklum saja kirei namanya juga adik kakak sekarang bertengkar eh tiba-tiba mereka udah baikan ,seperti tidak pernah ada pertengkaran
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status