Share

Trik Rosa

"Astaga! Kenapa bisa pecah begini cerminnya?" tanya Hasan yang terkejut melihat banyak serpihan kaca dari cermin yang pecah.

Hasan melihat sebuah cermin besar yang menempel di dinding rumah Rosa, pecah berkeping-keping.

"Tadi tiba-tiba kepalaku pusing Bang, nggak sengaja tubuhku limbung ke arah cermin," kata Rosa yang masih dalam posisi terkulai lemas di dinding.

"Sabar di situ, biar Abang bersihkan dulu ini. Mana sapunya?" tanya Hasan dengan mata celingukan.

"Biar aja Bang. Besok yang biasa bersih-bersih rumah juga datang. Tolong angkat aku ke kamar Bang. Badanku lemas sekali," minta Rosa.

Hasan agak sedikit ragu untuk menggendong Rosa. Dia takut Rosa berpikir yang tidak-tidak, juga untuk menjaga akan terjadi sesuatu yang buruk. Dia takut kalau para penghuni komplek perumahan ini menganggapnya, lancang masuk ke rumah seorang perempuan yang tinggal sendiri.

"Tolong Bang," rengek Rosa.

"I–iya." Mau tak mau Hasan menolong Rosa juga. Tak ada pilihan lain juga. Setelah memindahkan tubuh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status