Share

Part 29

Liana membuka kedua matanya yang terasa berat, kepalanya berdenyut pusing. ia berusaha mencoba bangun dari berbaringnya, susah payah ia lakukan hal itu.

Setelah berhasil duduk nyaman di ranjang, ia melihat Fikar anaknya yang tengah berbaring di sofa. namun tak melihat keberadaan sang suami tercinta, Darma. pria itu tak terlihat ada di ruangan tempat ia di rawat.

"Fikar...." panggil Liana pelan.

Fikar tak bergeming dengan panggilan Liana, Liana coba kembali memanggil Fikar, hingga akhirnya pria itu pun terbangun dari tidurnya.

"Mama," gumamnya seraya mengucek kedua matanya.

"Mama ingin bertemu Gavin, nak." ucap Liana.

Fikar yang mendengar permintaan sang mama tercinta pun, seketika membeku. hal yang sangat Liana inginkan adalah bertemu dengan Gavin, sedangkan Fikar yang menunggunya seharian ini di rumah sakit, tapi bukan nama Fikar lah yang ia sebut pertama kali.

"Gavin?" tanya Fikar menatap sang ibunda.

Mata Liana kembali basah karena

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status