Share

ENAM PULUH DUA

Reza yang melihat sang istri ditampar, menangkap tongkat ayahnya. "Sudah puas?"

Ayah Reza berusaha menarik tongkatnya dengan dibantu perawat pribadi.

Reza melirik perawat itu dan menyeringai lalu melepas genggamannya di tongkat. "Ayah pikir, aku tidak tahu kalau kalian berdua tidur bersama?"

Ayah Reza terjengkang ke belakang, mendarat di lantai dengan perawat pribadi sebagai bantal.

Vivi membelai pipinya sendiri dengan lembut dan menyeringai. "Bukankah kamu selalu mengutamakan perasaan putramu? kenapa kamu tidak mengutamakan perasaan suami kamu?"

"Ini dan itu berbeda!" teriak Rosalin.

"Oh, apakah karena aku orang lain jadi kamu tidak mempermasalahkannya?" tantang Vivi. Reza membantu istrinya berdiri. "Kamu tidak masalah dengan poligamikan? aku harus ikhlas demi anak kamu. Oke, aku melakukannya sekarang, aku harus ikhlas melihat suamiku memiliki anak dari wanita lain. Lalu kenapa kamu tidak bisa melakukannya?"

Rosalin menjerit marah, melihat Reza memeluk Vivi untuk melindunginya. "KALIA
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status