Share

Jangan Pergi, Farel!

"Dor! Dor!"

Langkah Farel terhenti. Terkejut. Devan segera menariknya ke tempat tersembunyi.

"Van, siapa?"

Devan menggeleng. Tatapannya awas. Mencoba bersikap tenang. Suara ini masih di dekat sini. Jantungnya berdegup kencang. Terpikirkan keberadaan papanya. Ck! Harusnya dia tadi bersama papanya. Tapi, ah...

Totalnya ada empat orang yang berhasil mereka lumpuhkan tadi. Jadi, sebenarnya ada berapa orang yang ada disini.

Sebuah bayangan hitam berkelebat melewati mereka. Secepat kilat Devan merebut pistol dari tangan Farel. Bersiaga.

"Om! Cari keberadaan Farel!"

Astaga! Itu, David. Spontan Devan keluar.

"Bang David."

Sontak bayangan itu menoleh.

"Farel?"

Farel muncul.

Baru saja David hendak berkata, terdengar suara lain.

"Itu mereka!"

Suara tembakan kembali terdengar. Secepat kilat mereka merunduk mencari tempat aman.

"Brengsek! Sial! Dimana curut-curut itu!"

Degh!

Farel tersentak. Dia tak asing dengan suara itu. Mirip dengan pria yang mendorongnya ke jurang itu. Pria yang bersama deng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status