Share

45-Tamparan Keras

Alva maupun Roy masih berdiri di tempatnya. Alva memusatkan perhatiannya ke arah lain, sedangkan Roy menatap nanar putranya.

“Ya, Rosie bukanlah ibu kandungmu. Tapi dia yang merawatmu sejak kecil hingga dewasa Alva.” Roy melangkah mendekat menyimpan tangannya di pundak Alva. “Dia sangat menyayangimu, dia menganggapmu seperti anak kandungnya sendiri,” tutur Roy yang mencoba memberi pengertian pada Alva.

“Dia hanya gila akan reputasi, bukan menyayangiku.” Plak! Suara nyaring itu terdengar, tangan Roy lolos melayangkan tamparannya. Ucapan Alva sangat ia tak sukai. Posisi wajah Alva menoleh ke arah samping karena tamparan keras Roy pada wajahnya.

“Jangan sembarangan kamu kalau ngomong, kamu tidak akan menjadi sesukses ini tanpa dirinya,” suara tinggi itu menggema. Alva menoleh perlahan menghadapkan wajahnya ke arah Roy. Mata Roy membulat ketika melihat ada cairan merah di sudut bibir Alva. Tangannya bergetar, semua ini

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status