Share

Part 59 Ketakutan Karina

Author's POV

Di butik, Bu Salwa duduk termenung di belakang meja kerjanya. Beliau memikirkan putra satu-satunya. Sampai sekarang Hendriko belum ada niatan untuk serius menanggapi perjodohannya dengan Miranda. Apalagi setelah tahu Embun sedang mengandung, pasti Hendriko makin kesal terhadap dirinya. Ini yang makin membuat Bu Salwa gelisah.

Beliau belum pernah melihat Hendriko seserius itu menyukai perempuan. Sikapnya yang dingin menyusahkannya untuk dekat dengan gadis mana pun. Makanya lebih baik perjodohan itu segera dilaksanakan saja. Semoga saja Miranda yang telah dikenalnya sejak kecil bisa meluluhkan hati putranya. Gadis itu juga sudah mengenal bagaimana Hendriko, jadi tak akan kaget lagi dengan sikapnya yang dingin.

Bu Salwa keluar dari ruang pribadinya. Beliau memilih baju hamil yang tergantung di deretan hanger bagian kiri.

"Selamat siang, Bu," sapa ramah seorang wanita yang telah berdiri di sebelahnya. Dia langganan butiknya belum lama ini.

"Selamat siang juga, Mbak Karina. M
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (14)
goodnovel comment avatar
Anggiria Dewi
karin ngiri mulu deh sama Embun ...makanya mbk jangan suka ngerebut kebahagiaan orang
goodnovel comment avatar
Heni Hendrayani
pelakor panas melihat saingan hamil moga moga embun ketemu fariq biar tambh nyesel tuh s fariq apalagi ketemu ama mantan mertua nya pasti shok berat tuh para mantan yg udah ngehhina mandul
goodnovel comment avatar
istriyangdisyng
semoga fariq bertemu sama embun
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status