Share

CHAPTER 14 (Masuk ke Dalam Peti Mati)

Dokter Farouk membisu dalam lamunannya sendiri. Tangannya mungkin terlihat sibuk membuka lilitan perban di tubuh Tuan Ayyoub. Akan tetapi pikirannya berada di tempat lain. Fatma akan segera pergi dari tempat itu. Namun wanita muda yang sudah menyisakan tempat di hati Dokter Farouk itu meninggalkan kesan yang berbeda di matanya.

"Semua akan ada waktunya, Dok." Ucapan Tuan Ayyoub secara tiba-tiba membuyarkan lamunan  Dokter Farouk.

"Hah?" Pria yang sejak tadi memikirkan Fatma itu menyatukan kedua alis hitamnya, "Maksud Anda?"

Tuan Ayyoub tersenyum, "Aku mengerti perasaanmu, Dok. Siapapun pasti bisa melihat seperti apa dirimu memandang Fatma."

Dokter Farouk tersenyum getir. Dia tidak sanggup mengucapkan apapun saat ini.

"Sejak kecil Fatma mengalami begitu banyak kejadian buruk, dan semua itu dilakukan oleh orang-orang terdekatnya. Jadi wajar jika dia mengalami trauma." Tuan Ayyoub menceritakan kehidupan Fatma sejak wanita itu ditinggal pergi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status