Share

Part 51

"No, Kahfi. Bukan itu maksudku." Aku membantah dengan cepat, sambil mengusap air mata. Tak ingin kami kembali salah paham, dan dia bertingkah dan membuatku seperti orang gila. 

Aku menatap wajah yang penuh dengan tanda tanya itu. Kenapa lagi-lagi masalah Erik dan keluarganya selalu saja mengusik dan membuat masalah di antara hubunganku dengan Kahfi. Bukankah sejak saat itu, aku sudah tak peduli lagi dengan urusan mereka? 

Perasaan iba terhadap Elena membuatku secara tidak sadar menceritakan hal itu. Sesuatu yang hampir sama dengan yang pernah kualami. Hanya saja aku punya banyak cara untuk menolak, bahkan dengan cara kasar sekali pun. 

Aku juga pernah terlibat perkelahian. Memukul laki-laki kurang ajar dengan vas bunga di sebuah vila, meski saat itu aku kalah, dan babak belur di buat bajingan itu.

Aku benar-benar mengadu pada Kahfi. Laki-laki berpostur tinggi tegap itu langsung datang begitu aku bercerita, dan memberi pelajara

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status