GAIRAH ISTRI LIAR

GAIRAH ISTRI LIAR

last updateTerakhir Diperbarui : 2022-04-17
Oleh:  Manda AzzahraTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
9.7
34 Peringkat. 34 Ulasan-ulasan
88Bab
337.4KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Key begitu benci dengan dengan ayahnya. Juga keluarga barunya. Merasa muak karena harus setiap hari bertemu dengan Erik, mantan kekasih yang kini berstatus sebagai kakak tirinya. Merasa tidak sanggup lagi tinggal di sana, Key meminta sahabatnya Kahfi untuk menikahi dan membawanya pergi dari rumah itu. Pernikahan dadakan mereka tentu saja diwarnai dengan berbagai intrik dan juga polemik. Banyak adegan romantis dan juga lucu yang mereka lalui setelah menikah. Bagaimana nasib keduanya? Akankah mereka saling jatuh cinta, ataukah berakhir dengan perpisahan dan kembali menjadi sahabat? WARNING! Awas jatuh cinta dengan Kahfi. Karena saat menulis kisah mereka, aku juga menggilai sosok sahabat yang satu ini. Jika membacanya, maka kau akan menghayal dan berharap menjadi Key.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Part 1

Plak! 

Sebuah tamparan keras mendarat di pipi glowingku. Membuat rambut lurus berwarnaku sedikit tersibak. Aku tersenyum sinis, melihat laki-laki paruh baya bergaya necis yang kini berada di depanku, dengan wajah merah menahan amarah. 

Mataku berkeliling mengitari mereka yang berlagak baik dan ingin membelaku, namun tak mampu. Mata mereka berkaca-kaca, mencoba memberikan isyarat bahwa aku harus meminta maaf dan segera memperbaiki kesalahanku. Munafik betul makhluk-makhluk itu. 

Aku terus menantang, meski diam. Masih bergeming dengan sorot mata tajam, tanpa air mata. Aku lelah menangis sejak tujuh tahun yang lalu, di hadapan...nya.

"Bikin malu! Tidak punya harga diri. Kau senang ditonton semua orang? Kau sengaja mempermalukan Papa, ha? Dasar gadis liar. Bereskan masalahmu, atau angkat kaki dari rumah ini!"

Oh, good. Kenapa tak dari dulu kulakukan hal itu. Dengan begitu, aku punya alasan untuk pergi dari neraka ini. 

Aku berlalu, setelah kulihat pak tua itu pergi melangkah dan membanting pintu kamarnya. Aku berjalan pelan menapaki anak tangga yang terbuat dari marmer menuju lantai dua. Kamarku. 

Aku bersandar pada dinding ranjang sembari memeluk lutut. Melakukan yang tak bisa aku lakukan di hadapan mereka. Menangis. Hampir sesenggukan. 

Lalu derit langkah terdengar dari depan pintu. Sebuah ketukan menyapa, minta dibukakan. Aku bergeming. Sudah hafal betul siapa sesosok itu. 

"Key," panggilnya dari luar sana. Aku masih diam. 

"Key, bukalah! Biarkan Tante masuk."

Lalu kudengar lagi suara ketukan yang berulang-ulang, tanda ia belum menyerah.

"Pergi, kau!" Aku melempar kasar tas clutch, yang kubawa dari bawah tadi menghantam pintu.

Hening. Mungkin dia sudah kapok, dan memutuskan untuk pergi. Begitulah jika selalu ikut campur urusan orang. 

Aku bangkit dan berjalan memunguti benda mahal yang kubuang tadi. Mungkin ada sebagian barang yang berada di dalamnya rusak atau patah. Damn! Aku lupa kalau ponsel berhargaku juga belum kupindahkan.

"Buka pintunya!" Suara lain sedang berteriak sambil menggedor dengan begitu keras. 

Oh, shit. Ibu dan anak sama saja. Munafik dan sok perhatian. Menjijikkan. 

"Buka pintunya, Keyra. Kenapa kau berlaku tidak sopan pada Mama!" bentaknya lagi. 

Aku berjalan mendekat dan membuka pintu dengan kasar. 

"Suruh siapa Mamamu ikut campur semua urusanku. Belum cukup kalian menumpang tinggal dan mengambil semua milikku, ha?" Kutantang wajah itu dengan jarak yang hanya sejengkal. 

Kulihat dia terdiam dengan wajah yang masih tegang menahan emosi. Dengan sedikit kemerahan tentunya. Dia bergerak, mundur selangkah menghindari tatapanku. Aku tertawa sinis melihatnya.

"Mau apa kau kesini? Mengejekku? Kau merasa menang? Oke, ambil saja rumah ini. Aku tidak sudi lagi menempatinya."

"Hapus semua fotomu!"

"Bukan urusanmu. Apa kau melihatnya? Begitu seksi, bukan?" Aku tergelak, lalu melangkah masuk kembali ke kamar. Menghempas bokong seksiku di ranjang king size. 

"Mana ponselnya? Biar aku yang singkirkan." Dia mengikutiku masuk, dan kini berdiri tepat di depanku dengan menjulurkan telapak tangan. 

"Keluarlah! Kau tak berhak apa pun pada hidupku."

"Berikan saja! Papamu tidak akan main-main dengan ucapannya."

"Kenapa? Kau takut aku benar-benar pergi dari rumah ini?"

"Demi Tuhan, Keyra. Berikan saja ponsel itu!" Dia semakin tersulut emosi. 

Aku semakin tertantang dengan sikap itu. Aku kembali bangkit dan berdiri di hadapannya. Tentu saja harus sedikit mendongak, agar bisa mengimbangi tinggi tubuhnya.

"Why? Jangan bilang kau tidak ikut menikmati poseku di situ. Cukup menantang, bukan? Kau ingin yang lebih menggoda?" Aku mendekatkan wajahku sedikit lagi. "Aku bisa memberimu yang lebih dari itu. Kau suka?" Aku meniup telinganya, kemudian menjauh. 

"Dasar gadis liar!" umpatnya. Aku terkekeh. 

"Lalu kau pikir adik perempuanmu itu lebih baik dariku? Aku melihatnya memasuki hotel, bersama pria tua seumuran Papa," ucapku setengah berbisik. 

"Kau sudah kelewatan, Key. Hapus fotomu sekarang juga, atau temanku yang seorang hacker akan melakukannya."

"Ouch... kau mengancamku?"

"Aku tak punya cara lain. Kalau kau ingin mengirimkan foto polosmu padaku, silakan. Tapi jangan biarkan khalayak ramai menikmatinya. Aku tak suka."

Dia melangkah, dan berlalu meninggalkan kamarku dengan ancamannya, dan aku tahu dia tidak sedang bercanda. Damn! 

"Kau benar-benar brengsek, Erik." Kulempar kembali benda yang baru kupungut tadi. Kali ini hanya ke atas ranjang. 

***

Aku mengempaskan diri di kursi panjang terbuat dari bambu. Mengambil sebungkus rokok yang terletak begitu saja, lengkap dengan koreknya. Mengeluarkan isinya, lalu menyulut api, begitu batang nikotin itu terjepit di antara bibir seksiku. 

"Aku diusir," aduku, pada dia yang sedang memangkas rambut seseorang. 

"Itu salahmu!" jawabnya cuek. 

"Percuma mengadu. Kau memang tak pernah membelaku." Aku meniup asap ke udara.

"Siapa yang akan mendukung, jika tingkahmu masih seperti itu."

"Oke! Tutup kedaimu. Temani aku minum!"

Dia merapikan kain pembalut tubuh laki-laki yang baru saja dieksekusinya. Lalu menggerbaskannya agar berjatuhan semua rambut yang tadi menempel di sana. 

Kahfi. Dia satu-satunya makhluk di bumi ini yang masih mau berteman denganku, dengan segala tingkah liar dan sikap kasarku. Kami berteman sejak masih kanak-kanak. Dan dia masih setia hingga sekarang. 

Atau mungkin kebalikannya. Ya, kurasa akulah yang masih bertahan dengannya. Dengan sikap jujur dan ceplas-ceplos segala ucapannya. Ah, ya. Satu lagi. Dia bukan penjilat, yang bergaul denganku hanya demi materi. Dia bahkan tak ingin membeli rokok dengan uangku. 

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

10
91%(31)
9
3%(1)
8
3%(1)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
3%(1)
1
0%(0)
9.7 / 10.0
34 Peringkat · 34 Ulasan-ulasan
Tulis Ulasan
default avatar
TRD Simulator Game
ceritanya biasa aj, uda bc separuh jln gk seru" amat. endingya pun jg biasa aj.
2024-07-05 16:00:21
0
user avatar
Iyan Ji
cerita yg bagus dan sangat menarik sahabat to nikah... "apakah ada sahabat sprt itu yg tulus mencintai... sampai menikah di dunia nyata ini"
2024-03-07 16:30:58
1
user avatar
Feby Mojo
bagus ceritanya.. sahabat tapi nikah itu amazing loh
2024-02-29 01:57:52
0
user avatar
Dian Nurlaela
cerita nya bagus ga ngebosenin.. keren eeuuyy.. semangat selalu author..
2023-12-21 22:26:29
1
user avatar
Alvin Subeki
Baguuus ceritanya ...️
2023-06-07 22:32:37
0
user avatar
Mia Nurul Muttaqin
mulai baca marathon..
2022-12-19 04:50:04
1
user avatar
Arewal Nakal
not bad,i like ladies naughty but still care n safe.use her love n body for guys she's love n care not too all boys or men,that's type of ladies is rare n limited,the type crazy or naughty but still protect n cover her body for sex,juz for the one n only boy her love n care about.nice story.good job
2022-10-19 21:00:08
1
user avatar
Manda Azzahra
Terima kasih ya buat yang udah mau baca kisah Key dan Kahfi. Jangan lupa mampir keceritaku yang baru ya. Gak kalah bikin baper dan senyum2 sendiri. JERAT CINTA SANG RENTENIR dan JODOH HASIL RAMPASAN. Selamat membaca dan jatuh cinta ......
2022-07-20 16:10:21
7
user avatar
Namira Cello
Kak Manda up Ren dan Maya dong. udah baca ampe bab 10 di kbm.lanjut disini yah. suka banget sama kisah mereka ......
2022-07-05 13:51:16
1
user avatar
Namira Cello
Kak Manda up semua cerita kbm di sini dong
2022-07-05 13:49:19
1
user avatar
Dilla Doni
suka bgt sama ceritanya..diawal konfliknya masih ringan yah...masih okelah...dari part awal senyumw sndri akunya.. kelakuan si key dan si Kahfi... dan yah aku tertarik dg Kahfi Thor ........ haduh ..Kahfi ..Kahfi...semoga org seperti mu ada ya didunia nyata
2022-07-05 01:40:44
1
user avatar
Nanoy
msh awal, tp suka ^^ beneran sdh end ini novelnya atau malah ngantung?
2022-07-04 18:15:00
1
user avatar
Oscar
suka sama cerita ini
2022-07-04 13:27:45
1
user avatar
yani yani
lumayan bagus. suka
2022-07-03 17:36:14
1
user avatar
Juniarth
authonya udah nggak pernah update
2022-07-02 16:33:09
1
  • 1
  • 2
  • 3
88 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status