Share

BAB 18

Aku mengikuti langkah Roy, tampak ia akan memasuki ruang Kepala Sekolah. Kukira ia akan masuk kedalam nya, ternyata ia masuk kedalam pintu yang ada disebelahnya. Aku sempat was-was juga, khawatir juga kalau Roy merencanakan sesuatu yang tidak terduga, aku harus tetap waspada, kalau-kalau Roy berniat untuk mencelakaiku, dan ketika ia membawaku melewati sebuah lorong kecil memanjang didalam ruangan tersebut.

Masuk kedalam aja lantainya dilapisi karpet tebal dan lampu hias dinding disepanjang lorong yang kami lewati. Saat sampai di ujung lorong, Roy membuka sebuah pintu yang terbuat dari kayu jati berwarna hitam kecoklatan. dan saat sampai dalam ruangan, aku kembali terpana dibuatnya. Shit! Kok bisa ada ruangan semewah ini dalam gedung sekolah, apa ini ruang khusus untuk orang tertentu saja yah, terlihat dari interiornya yang serba lux dan elegant, tanyaku dalam hati. Dan rasa heranku terjawab sudah ketika kulihat dua Orang wanita sedang duduk diatas sofa mewah yang ada dalam ruangan ters
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Asnidar Ummu Syifa
itu spageti Awan sayaang,,bukan mi jangan malu-maluin wajah deh,,wkwkwkwkwk...
goodnovel comment avatar
Alex Susilo
makin seru nih ceritanya,...hehehe
goodnovel comment avatar
indra Mnado
mahal banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status