Share

MULAI MAIN API

"Ana! Sepulang dari ngantor kamu aku jemput buat beli G-string."

"Nanti sore?"

"Iya, Sayang."

"Oke, Mas."

Tampak Ana sibuk memasak di dapur. Dia pun segera menyiapkan kopi kesukaan sang suami.

"Mas!"

"Ehmmm."

"Tadi pas belanja sayur. Mbak Wulan juga belanja."

"Hemmm ...."

"Kok hemmm ... hemmmm terus sih!"

"Loh, aku kan nungguin kamu ngomong Sayang. Lanjutin sekarang."

"Maaas!"

Joko yang merasa terganggu dengan celoteh Ana. Langsung meletakkan ponselnya di atas meja. Dia mulai memperhatikan bibir Ana yang bergerak-gerak.

"Mas, denger?"

"Haaa? Ta-tadi kamu tanya apa?"

"Ihhhh!" Spontan tangan Ana bergerak mencubit perut suaminya. "Aku ngomong enggak didengerin."

"Sorry, kamu ngomong apa tadi?"

"Mbak Wulan itu bilang. Ada jamu yang bisa bikin hidup. Emang apanya yang hidup sih Mas?"

"Jamu buat cowok?"

Ana menggeleng keras.

"Bukaa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status