Share

Foto Viral

Aku memegang tangan Mas Doni. “Itu tidak akan terjadi, Mas. Kita akan selalu di sampingnya untuk melindungi dan menjaga gadis itu.

Pria itu mengangguk. Usai berbicara, Mas Doni pamit menuju kamar Mira. Dia ingin melihat gadis belia yang selama ini hidupnya begitu menderita.

Aku mengikut Mas Doni. Rencana kalau gadis itu masih terjaga, aku hendak membicarakan rencana kami juga. Namun, ketika kami tiba di kamarnya, Mira sudah tertidur.

Kuurungkan niat masuk ke dalam kamar gadis itu. Aku hanya berdiri di ambang pintu untuk melihat Mas Doni yang sedang membenarkan letak selimut gadis itu. Setelahnya Mas Doni membisikan kata maaf padanya. Sebelum keluar kamar, lembut pria itu mengecup dahi putrinya. Pria itu menitikkan air mata.

***

“Mir, kamu baru bangun. Sini.” Aku melambaikan gadis yang baru saja masuk ke dapur.

Gadis belia itu, pagi tadi kembali tidur usai melaksanakan salat Subuh. Aku sengaja membiarkannya karena kon
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status