Share

Bab 22 : Daniel (2)

Jessy membulatkan mata hijaunya dengan lebar saat pistol itu diarahkan ke arah dagunya. Tubuh gadis itu memegang, seolah membeku. Suaranya tercekat di tenggorokan sehingga sulit berkata satu patah katapun.

Jessy meneguk ludahnya paksa melihat ujung pistol yang sudah menempel di dagunya itu. Iris mata hijaunya berkaca kaca.

"Kenapa kau menodongku dengan pistol, Tuan Daniel?"

Daniel menghela napas panjang. Pria itu mengalihkan tatapannya sejenak, lalu memusatkan kembali atensinya pada Jessy yang saat ini memasang wajah ketakutan.

"Ini hanya sebagai pengingat jika anda tak akan melampaui batas, nona. Jadi lebih baik anda bekerja sama dengan saya untuk mematuhi aturan tuan Terry daripada nyawa anda melayang," jelas Daniel dengan wajah datar.

Dengan gemetar, tangan Jessy meraih pistol itu dan segera menjauhkan benda itu dari dagunya, menutup lubang peluru menggunakan telapak tangan mungilnya yang bergetar hebat yang membuat Daniel terperanjat kaget.

Baru kali ini Daniel menemukan ada oran
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status