Share

Bab 20 . Penyesalan

Mobil kembali melaju, tetapi putar balik dan menuju ke panti. 

Jenna hanya bisa menangis. Hatinya begitu hancur, jika saja ia sering menjenguk sang nenek maka tidak ada penyesalan seperti ini. Tiga bulan, ya Jenna memiliki waktu tiga bulan untuk bertemu dengan sang nenek, tetapi ia memilih menghindar, hanya karena masalah tinggal bersama. Ia yakin jika dijelaskan kepada sang nenek, maka beliau akan mengerti. Andai saja. Andai saja. 

Tiba di panti, Jenna langsung berlari ke dalam. Yura sibuk menelepon, ia tidak dapat menghubungi Tuan Besar Kim, karena beliau sedang dalam perawatan intensif. Jadi, Yura menghubungi Leonel Kim, suami dari Nyonya nya itu. 

"Halo, Tuan."

[Ada apa?]

"Nenek dari Nyonya Jenna, meninggal dunia. Saat ini, kami berada di panti."

Leonel diam sesaat. 

[Urus, apa yang perlu diurus!]

Lalu, panggilan diputus. 

Di dalam kamar. 

Jenna berlutut di samping ranjang, tempat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status