Share

Rahasia Jagung Bakarku

Siapa sangka, begitu pertanyaan terlontar dari mulutku, Mas Dasep langsung melahap semua jagung bakarnya. Hingga mulutnya penuh saat mengunyah, pipinya menggembung.

"Jagung ini enak, Mur. Bumbunya juga meresap, Mas baru kali ini makan jagung bakar dengan bumbu seperti ini. Mungkin ini bumbu racikan kota, di sini belum ada. Pantas, orang-orang pada beli," jawab Mas Dasep.

"Mas lupa ya, itu jagung bakar siapa? Yang jual, kemarin malam mau bakar rumah kita lho!" kataku.

Jujur, aku cemburu. Tapi, Mas Dasep orangnya objektif. Enak dia bilang enak, gak enak dia bilang gak enak. Sesuai kenyataan aja. 

Hanya saja, sebagai seorang istri ada perasaan tertentu ketika suami lebih memuji masakan perempuan lain dibandingkan masakan istrinya sendiri, meskipun ini hanya masalah jualan jagung bakar.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status