Share

Bab 130

Hazel menatap curiga pada Sergio. Apa dia sudah salah bicara?

Kenapa reaksi yang ditunjukkan Rafael dan Vexal sangat aneh?

Melihat tatapan kosong Hazel, Sergio tersenyum tipis, mengusap puncak kepala Hazel dan mengatakan, "Jangan pedulikan mereka. Bagian sininya mereka rasa nggak normal."

Saat mengatakan itu, Sergio mengetuk pelipisnya dengan ujung jarinya.

Hazel terhibur oleh tindakannya. Dia tersenyum hingga memperlihatkan lesung pipit di pipinya yang terlihat manis dan menyenangkan.

Hati Rafael serasa ditusuk dengan keras, lalu menimpali dengan kesal, "Sergio, mentang-mentang sudah punya suami jadi teman dibuang. Ya nggak, Vexal?"

Vexal yang sejak tadi hanya diam pun memberikan reaksi dengan mengangguk setuju, "Ya, memang nggak patut."

Sergio tidak merasa bersalah, malah menjawab dengan percaya diri, "Antara istri dan teman, bukankah sudah jelas mana yang lebih penting?"

Rafael dan Vexal terdiam sesaat, merasa jantung mereka terkena pukulan telak.

Bukannya teman itu seperti kaki dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status