Share

Alergi Mangga

Trisha mempercepat langkahnya memasuki koridor rumah sakit, dia terlihat sangat khawatir pada kondisi Lio yang masih belum sadarkan diri. Bahkan, wanita gemuk itu juga tidak peduli dengan tubuhnya yang terasa tidak enak.

Dia bertanya pada suster yang berpapasan dengannya, lalu langsung berjalan sesuai jalan yang ditunjukkan oleh suster itu. Trisha tersenyum mengangguk saat melihat Vanda yang melambaikan tangan.

“Gimana Lio?” tanya Trisha seraya duduk di samping Vanda.

“Gue belum tau, dokter masih di dalam,” jawab Vanda seraya memberikan minum untuk Trisha. wanita gemuk itu hanya menganggukkan kepalanya dan menerima botol itu. Dia mengatur napas yang terengah-engah.

Namun, entah kenapa tiba-tiba saja dadanya terasa sangat sesak, bahkan dia sedikit kesulitan bernapas. Vanda yang melihat Trisha sesak napas pun terlihat bingung dan semakin panik. Dia melihat tangan Trisha yang penuh dengan bintik-bintik merah, mata terbelalak lebar.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status