Share

BAB 84

Elang memasang wajah penuh amarah. Rupanya apa yang berada di pikirannya benar. Ternyata Papahnya benar-benar berselingkuh.

“Apa-apa an ini, Pah?!” Elang memukul kaca mobil dengan keras.

“Ada apa, Elang?” tanya Baskoro heran.

“Jadi Papah selingkuh lagi, dan memintaku untuk menyembunyikan wanita itu?!”

“Tidak, Nak! kau salah paham!”

“Salah paham? Lalu untuk apa kita ke tempat ini? apa papah mau menyuruhku untuk menyembunyikan selingkuhan Papah? Hal itu takkkan pernah terjadi. Papah memang tidak pernah berubah! Ayo, Zahra. Kita pulang saja!” Elang menggandeng tangan sang istri untuk pergi bersamanya.

“Elang! Sabarlah. Semua tak seperti apa yang kau pikirkan. Papah tidak bisa katakan sekarang. Tapi percayalah, Papah sekarang membenci sebuah penghianatan. Jadi tak mungkin Papah menghianati Mamahmu untuk yang kedua kalinya. Percayalah pada Papah!”

Elang tak mendengarkan perkataan papahnya. Hatinya telah diselimuti amarah hingga tak menghiaukannya.

“Zahra, tolong bujuk suamimu untuk tidak p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status