Share

39. Erlena Berpamitan

Rapat akhirnya selesai tepat sebelum waktu makan siang tiba, lalu kemudian semua orang kembali ke tempat kerjanya masing-masing, begitu juga dengan Reynand, dan juga Clarice.

Namun, baru saja Reynand dan Clarice keluar dari lift, keduanya langsung disambut Erlena yang sedang berdiri menunggu mereka berdua dengan senyuman cerianya.

"Kak Reynand, Kak Clarice," sapa Erlena seraya melambaikan tangannya. Erlena tampak begitu bersemangat seperti cahaya mentari pagi yang menyinari bumi.

"Erlena," gumam Reynand bingung, begitu juga dengan Clarice, namun Clarice hanya membalas sapaan Erlena dengan senyuman ramahnya, sebab ia belum merasa akrab dengan Erlena, apalagi jika mengingat bahwa kemungkinan kedua orang di hadapannya ini saling memiliki perasaan. Jadi, lebih baik Clarice menjaga diri sendiri untuk tidak terlibat lebih jauh dengan urusan mereka.

"Tumben kamu datang ke sini?" tanya Reynand di saat Erlena datang mendekat.

"Iya, aku ada hal penting yang ingin dibicarakan. Oh ya, bagaimana k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status