Share

36. Fujinma

Karena Limdong sempat tak sadarkan diri sesaat, Lee menunggu agar Limdong kembali tersadar barulah mereka memotong-motong daging kerbau hutan menjadi bagian kecil.

"Bagaimana keadaanmu? Apakah kuat untuk berjalan?" tanya Lee.

"Hey! Jangan remehkan aku ya! Ayo, aku akan menetralkan racunnya terlebih dahulu. Setelah itu kita akan makan besar, hehe," ucap Limdong.

"Kau ini ya? Masih saja memikirkan tentang makan. Kalau begitu, aku nanti akan memakan bagian yang paling besar! Hahaha!"

"Apa-apaan! Harusnya aku. Aku sampai menerima serudukan maut kerbau jelek ini. Lihatlah tubuhku, aku terluka berat." Limdong berpura-pura lesu. Ia menidurkan tubuhnya di atas tanah.

"Sudahlah cepat!" Tapi Lee menjewer telinganya.

"Adu du duh duh...!"

Mereka kembali memotong-motong bagian yang belum terpotong.

Dan kali ini, mata Limdong berbinar-binar.

"Lee, lihatlah ini!" seru Limdong.

"Ah? Batu kekuatan ya? Kalau begitu kekuatanmu akan bertambah lagi."

Tapi anehnya tidak terjadi sesuatu saat Limdong meletakk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status