Share

Part 18 - Jadi Dia Berniat Menjadi Cinderella?

"Namanya Frani, Ma," sahut Rendi lega. Melihat Fitri menyambut mereka dengan tangan terbuka membuat dia menaruh harapan besar.

Fitri membawa Frani masuk ke dalam. Mereka duduk di ruang keluarga yang bersebelahan dengan ruang tamu utama. Di ruangan itu ada seorang pria paruh baya yang merupakan kepala rumah tangga dalam keluarga itu.

"Perkenalkan ini papanya Rendi, Fran. Namanya Om Irwan. Kenalkan ini wanita yang berhasil merebut hati Rendi, Pa. Namanya Frani," ucap Fitri sembari memperkenalkan dua orang yang berdiri berhadapan itu.

Frani yang sedari tadi hanya diam, mengulurkan tangan pada Irwan, "Saya Frani, Om."

Irwan memasang wajah datar. Tidak jelas apakah dia menyukai Frani atau tidak. Tapi jika Irwan masih mau membalas sapaan orang lain itu tandanya pria itu berhasil menerima namun belum sepenuhnya. Rendi yang mengetahui tabiat ayahnya, tidak mempermasalahkan hal itu selagi Fitri mau menerima Frani.

"Bagaimana kalau kita menyiapkan makan malam? Kamu nggak keberatan kan kalau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status