Share

PENGKHIANATAN

Raras Hayu tertunduk sedih di hadapan Mpu Kumbhayoni dan seluruh prajurit muda perdikan Walaing. Ia merasa misi yang dibebankan kepadanya telah gagal.

"Sungguh memalukan. Kami menyusupkanmu ke istana bukan untuk bersenang-senang. Masa hanya sekedar memastikan bahwa lonthar Anarghya ada pada Panglima Jentra atau tidak saja, kau tidak mampu memastikannya." Kata Mpu Kumbhayoni murka.

"Maaf, Gusti! Saya telah bersungguh-sungguh mengikuti gerak-gerik baik Nyimas Candrakanti maupun Panglima Jentra. Namun mereka jauh lebih cerdik dan sakti daripada hamba. Kemampuan pengendalian api hamba-pun masih sangat terbatas sehingga dengan mudah panglima Jentra menjebak saya dan Dharitri."Jawab Raras Hayu.

"Dengan kata lain kau ketahuan sedang menguntit mereka. Pintar sekali. "Kata Gaurika dengan wajah masam

"Lagipula untuk apa kau mengajak teman ketika menguntit Panglima Jentra? Apa kau tidak sadar bahwa bisa saja Dharitri ini yang justru membocorkan rencana-rencana kita. Dasar Bodoh."Lanjut Ga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status