Share

55. PERTEMUAN YANG TAK DIHARAPKAN

POV Rindu

Dulu, Mas Bani selalu mengatakan bahwa hidup itu keras dan sulit, butuh perjuangan dan pengorbanan yang tidak sedikit, itulah sebabnya manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang memerlukan bantuan orang lain.

Manusia tidak bisa hidup sendirian.

Mereka butuh pendamping, terutama perempuan.

Sejak Mas Bani meninggal, aku berpikir bahwa aku bisa menjalani kehidupan yang keras ini sendirian. Toh aku sudah memiliki Azam yang menjadi sumber utama kekuatanku untuk terus bertahan hidup.

Dari Mas Bani aku mendapat begitu banyak pelajaran berharga tentang kehidupan terutama dalam hal ekonomi.

Hidup dalam keadaan sederhana bersama Mas Bani membuatku belajar bagaimana cara menghargai setetes keringat, sebutir biji nasi dan selembar uang meski itu hanya bernilai ribuan perak.

Dulu, aku pernah berpikir hidup dalam keadaan ekonomi yang serba pas-passan bersama Mas Bani adalah masalah terbesar yang pernah kulalui sepanjang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status