Share

Tatapannya yang Sayu

Thalisa membanting pintu rumah dengan kondisi panik, bayang-bayang masa lalunya terasa semakin menghantui, dan suara orang-orang yang menghinanya pun begitu menusuk di telinga Thalisa.

Ia pun menutup semua gorden hingga ruangannya menjadi gelap gulita tanpa pencahayaan lampu sedikit pun. Thalisa menutup kedua telinganya dengan kasar, air matanya mengucur deras membasahi pipi, ia hanya bisa berharap bahwa ini hanyalah mimpi buruk.

Ia tidak menyadari, bahwa dibalik semua ini adalah salah satu bagian dari rencana sang mantan suami, Wira.

Di depan rumah Thalisa sudah ada seseorang yang memperhatikan, berpakaian serba hitam, memakai topi dan juga masker untuk menutupi wajahnya. Ia mengikuti Thalisa mulai sepulang dari kafe hingga Thalisa sampai di rumah dalam keadaan yang memperihatinkan.

Terpancar seulas senyuman bangga di sana. Ya, orang itu sangat senang melihat Thalisa menderita. Mencari kelemahan jan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
dodirosadi98
poinnya kemahala tiap episod nya, masa aku tiap hari log in cuma bisa buka 2 episod kadang 1
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status