Share

Akhir Kisah Anggit Dan Akbi

“Akbi ... Akbi ... denger aku dulu Akbi ... please, aku mohon!”

Anggit berlari menahan Akbi yang baru saja keluar dari lift hendak melewati lobby untuk kemudian memasuki mobilnya yang sudah terparkir eksclusive di depan pintu lobby.

Pria yang berjalan sambil memasukan tangannya ke dalam saku celana itu akhirnya menghentikan langkah.

“Aku dari pagi nunggu kamu di sini, Bi ... mereka bilang aku enggak boleh ke ruangan kamu, Rani malah bilang kalau kamu enggak kerja hari ini ... tapi aku enggak percaya, Bi ... aku bertahan nunggu kamu di sini, jangan sampai penantian aku sia-sia, Bi ... aku mau jelasin sesuatu sama kamu.”

Anggit memohon di balik kaca mata hitam besar untuk menutupi wajahnya agar tidak dikenali tapi itu justru membuatnya menjadi pusat perhatian, di dalam gedung memakai kaca mata hitam?

Akbi nyaris menyemburkan tawanya bila saja ia tidak sedang ingin membuat perhitungan dengan perempuan itu.

“Ya udah ayo, kamu punya waktu selama perjalanan ke coffeshop, aku mau ketemu k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status