Share

58. Tidak Sabar Menunggu

Setelah dipijat oleh istrinya, Arga bisa kembali tertidur dengan pulas. Namun, tidak lama kemudian Arga kembali merasakan perutnya serasa diaduk-aduk, terasa mual dan ingin muntah.

Kepala Arga bahkan terasa begitu sakit, badannya sangat lemas dan membuat Arga kesusahan untuk beraktivitas.

Hal itu bukan terjadi sebentar saja, tetapi hal itu terjadi sampai seharian penuh. Arga terasa begitu tersiksa, bahkan pria itu sampai tidak bisa berangkat bekerja. Pria itu meminta orang kepercayaannya untuk mengurus perusahaan selama beberapa hari.

Waktu sudah hampir malam, karena merasa tidak tega akhirnya Mer menghubungi dokter dan meminta dokter tersebut untuk memeriksa kondisi kesehatan dari suaminya.

Sebenarnya Mer ingin memeriksakan kondisi kesehatan suaminya itu sejak dari pagi, tetapi suaminya bersikukuh jika dia baik-baik saja dan tidak perlu memanggil dokter.

Setelah diselidiki ternyata suaminya itu takut disuntik, maka dari itu Arga tidak mau jika Mer sampai memanggil dokter. Mer sampai
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status