Share

29. Yang Terpendam

Ocean benar-benar merasa muak dengan yang terjadi dalam hidupnya yang menurutnya tidak biasa. Dia tidak pernah ingin hidup dalam kemewahan bersama Satrio, tetapi tanpa ketenangan sama sekali. Ocean lebih memilih hidup sederhana di rumah orang tuanya dan menjalani hari demi hari dalam ketenangan. Untuk apa semua kemewahan yang dia dapatkan jika setiap hari merasakan gundah yang tidak pernah berhenti.

Satrio menuntut Ocean untuk menjelaskan semua kesalahan yang menurut pria itu tidak pernah dia lakukan. Tentu saja Satrio merasa tidak bersalah, pria itu adalah jenis makhluk paling tidak sensitif yang suka mengentengkan segala sesuatu. Mengaku simpel, tetapi selalu masa bodoh. Ocean bosan dengan hidupnya yang tertekan.

Desakan Satrio untuk mengetahui semua perasaan bencinya memang benar-benar menjengkelkan. Namun, melihat situasinya maka Ocean memang harus mengatakan semuanya. Lebih baik melemparkan semuanya ke wajah Satrio yang menyebalkan lalu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status