Share

BAB 103

"Ibu nggak pamit dia mau kemana gitu?" Arga mengintrogasi salah satu asistennya, bagaimana tidak kalau mendadak tanpa pamit sang istri lenyap dari rumah.

Mobil Indira masih ada di halaman rumah mereka, yang mana artinya dia pergi tanpa membawa mobil. Lantas dia naik apa? Hendak kemana sampai-sampai mobilnya tidak dibawa? Ini lain dari kebiasaan Indira selama ini.

"Nggak bilang, Pak. Saya juga nggak berani tanya karena ibu tadi kayak buru-buru banget."

Arga mengeram, ia menghirup udara banyak-banyak. Mengusap wajahnya dengan kedua tangan lalu kembali menatap Sari dengan seksama.

"Pakai baju dinas atau apa?" tentu dugaan Arga sang istri ada cito, pergi ke rumah sakit seperti kebiasaan para petugas medis macam mereka. Tapi kenapa mobilnya tidak dibawa?

"Nggak, Pak!" Sari menggeleng, "Ibu dandan cantik banget."

Mata Arga sontak terbelalak, ia menatap Sari dengan tatapan tidak percaya. Arga tidak salah dengar, bukan? Dari ekspresi dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status