Share

Bab 31. Benih Dendam

"Dengar, ya, wanita kampung! Aku nggak akan tinggal diam! Suatu saat aku bakal buat perhitungan denganmu!" ancam Dandy ketika berpapasan dengan Mila, di luar ruang sidang, sebelum dibawa oleh petugas ke ruang tahanan.

Mila bergeming sambil menatap pilu lelaki yang masih dicintainya itu. Meski selama ini banyak luka yang diberikan Dandy, tetapi jauh di lubuk hatinya masih tersimpan rasa yang pernah ditancapkan oleh si Cupid, walau tak sebesar dulu.

"Andai saja engkau tidak seperti itu, Mas," batin Mila sambil menunduk.

"Hey, Bung, jaga bicara Anda! Perkataan itu adalah sebuah ancaman dan bisa menambah masa tahanan Anda!" hardik salah seorang petugas yang memegangi Dandy.

Mendengar suara tegas dari sang petugas, Mila seketika mendongak dan dengan segera menepis keinginan yang sempat terbesit. Keinginan untuk bisa kembali memperbaiki keadaan.

Sedangkan Dandy seketika terdiam. Matanya masih menatap tajam dan dingin kepada Mila. "Tunggu aja Mila, aku pasti bikin perhitungan denganmu!" tek
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status