Share

Bab 35. Sentuhan Penggoda

Dilepaskannya kaitan b** gadis eksotis tersebut. Mengecup ganas bibir Bumi, meremas bagian kenyal bergantian, kanan dan kiri. Bibir Langit ke bawah, mengeksplor leher jenjang Bumi dengan hisapan maksimal, semakin ke bawah dan mendaratlah ciuman awal yang membuat Bumi mundur saat pegangan tangan kiri di pinggangnya melemah.

 “Mas,” kata Bumi terbata. Gerakan cepat, Bumi mundur, menarik kemeja dan menutup tubuhnya yang telah mengakibatkan bagian bawah Langit mengeras tiada tara.

 “Kau membangunkanku, Bumi.”

 “Maaf,” kata Bumi terus mundur. Dalam jarak lumayan jauh, keduanya bersitatap, tanpa kata.

 “Setiap melihatmu, aku...,” desis Langit menggantung, menormalkan nafas dan menarik nafasnya dalam-dalam. Baginya Bumi adalah cantu, tak ada yang lain. Meskipun Dara, lebih seksi, lebih pandai merayu, lebih agresif, tapi ia tak pernah menginginkannya. Rahang itu mengeras, kembali melihat Bumi yan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status